Sampai Februari 2025, 7 Kebakaran Terjadi di Bojonegoro
Bojonegoro,1 Maret 2025 – Sepanjang tahun 2024, sebanyak 131 kebakaran terjadi Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan awal tahun hingga Februari 2025 sebanyak 7 kejadian kebakaran. Dari jumlah, sebagian besar disebabkan oleh korsleting listrik.
Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian dan Pemberdayaa Masyarakat Dinas Damkarat Bojonegoro, M. Imam Affan Tsania, rata-rata disebabkan karena umur kabel atau colokan cabang yang terlalu banyak.
Affan meminta kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam penggunaa listrik serta memastikan peralatan listrik yang digunakan sudah benar sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI). Tak hanya itu, masyarakat juga diimbau agar melakukan pemeliharaan rutin dan pembaruan instalasi listrik secara teratur untuk meminimalisir terjadinya korsleting listrik.
Dinas Damkar juga meminta jika tiba-tiba terjadi korsleting listrik, warga melakukan beberapa Langkah sebagai berikut. Matikan aliran listrik di panel listrik utama, cabut semua steker dari stopkontak, posisikan semua saklar dalam kondisi off, jauhkan diri dari peralatan listrik yang terdampak, dan jangan menyentuh kabel atau peralatan listrik yang terdampak.
“Jika terjadi kebakaran kecil gunakan alat pemadam api ringan (apar) yang sesuai dan jika api tidak dapat dipadamkan segera hubungi petugas pemadam kebakaran,” ujarnya seperti dalam siaran tertulis Pemkab Bojonegoro, Jum’at (28/2/2025).
Dinas Damkarat Bojonegoro pun memberikan nomor darurat yang bisa dihubungi oleh masyarakat Bojonegoro, yaitu call center (0353) 113 atau nomor Whatsapp sebagai berikut :
- Pos Kota 082 330 668 443
- Pos Baureno 081 134 714 46
- Pos Temayang 081 134 714 47
- Pos Padangan 081 134 714 48
- Pos Kedungadem 081 134 870 37
- Pos Sekar 081 134 870 38
- Pos Ngambon 081 134 870 39
- Pos Ngraho 0821 3121 9971
- Pos Ngasem 0823 4943 0055
- Pos Sumberrejo 0823 4943 0066.